Views: 9
Solidernews.com – pimpinan pusat Ikatan Tunanetra Muslim Indonesia keluarkan surat pernyataan terhadap peristiwa penyerangan terhadap masyarakat Palestina oleh tentara Israel yang terjadi belum lama ini di Jalur Gaza. Hal ini sesuai dengan surat yang dikeluarkan oleh organisasi dakwah bagi difabel netra muslim di Indonesia tersebut dengan nomor 010/PS/PP-ITMI/III/1445 H.
Dalam surat pernyataan sikap yang ditanadatangi oleh Yogi Madsuni selaku ketua umum PP ITMI dan Bayu Imam Yulianto selaku sekretaris, dijelaskan bahwa berdasarkan kondisi yang terjadi serta peristiwa dan penderitaan yang dialami oleh seluruh rakyat Palestina sejak hari minggu 22 Rabiul Awal 1445 H yang bertepatan 8 oktober 2023 sebagai akibat dari kebiadaban dan agresi Zionis Yahudi Laknatullah Israel, maka dengan ini Pengurus Pusat Ikatan Tunanetra Muslim Indonesia (PP ITMI), menyampaikan pernyataan sikap sebagai respons atas tregedi kemanusiaan yang terjadi di Palestina. Pernyataan sikap ini juga sebagai bentuk kepedulian representasi masyarakat difabel lewat organisasi dakwah difabel atas terampasnya hak asasi manusia.
Dalam surat pernyataan sikapnya, ITMI menyatakan bahwa organsiasi dakwah bagi difabel netra tersebut mengutuk keras penyerangan terhadap rakyat sipil Palestina yang dilakukan oleh Zionis Israel yang telah memporak-porandakan jalur Gaza, serta ratusan korban rakyat sipil bahkan tidak sedikit rakyat sipil warga Palestina meninggal dunia.
ITMI juga menyampaikan harapan Kepada penegak hukum Internasional agar segera mengambil tindakan hukum terhadap tentara Zionis Israel yang seberat-beratnya dikarenakan tentara Zionis Israel telah melakukan pelanggaran Hak Azasi Manusia (menghilangkan puluhan nyawa rakyat sipil perempuan dan anak-anak Palestina).
ITMI juga mendesak terhadap Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) untuk segera mengambil tindakan perdamaian negara Palestina dan negara Israel sesuai kesepakatan Internasional tentang pembagian batas tanah milik negara Palestina dan negara Israel.
Selanjutnya ITMI meminta kepada Pemerintah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) untuk mengambil segala tindakan secara konkret dalam rangka mendukung rakyat Palestina agar mendapat kemerdekaannya dan mendirikan negara sendiri yang merdeka dan berdaulat, serta memberikan bantuan kemanusiaan untuk korban rakyat Palestina, seperti: makanan, pakaian, kesehatan dan lain-lain yang dibutuhkan oleh rakyat Palestina.
Pengurus Pusat juga mendesak kepada seluruh anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI), Liga Arab dan seluruh umat Islam di seluruh dunia untuk semakin memperkuat persatuan dan kesatuan demi melawan Imperialisme dan Hegemoni Zionis Yahudi Laknatullah dengan melakukan sikap dan tindakan yang efektif, efisien, dan elegan serta menjauhkan dari ego nasionalisme dan arogansi kepentingan kesukuan yang sempit.
Dalam point terakhir surat pernyataannya, pengurus pusat ITMI meminta kepada seluruh anggota ITMI (dari tingkat Pusat, tingkat Wilayah dan Daerah) untuk melakukan segala hal yang mungkin dan dapat dilakukan atau sekurang-kurangnya memanjatkan do’a dan Qunut Nazilah pada setiap shalat lima waktu untuk keselamatan umat Islam, rakyat Palestina, dan masjid Al-Aqsa dari gangguan musuh-musuh Islam. Marilah kita do’akan agar seluruh musuh Islam diberikan kesadaran atas segala kekeliruan-kekeliruannya atau dihancurkan sehancur-hancurnya.[]
Reporter: Sri Hartanty
Editor : Ajiwan
