Search
en id

Gunakan fitur ACCESSIBILITY melalui tombol simbol biru bagian kanan agak atas sebagai preferensi untuk kenyamanan Anda.

Muswil VI ITMI DIY; Hadirkan Debat Kandidat untuk Pertajam Pengetahuan Calon Ketua Baru

Views: 34

Solidernews.com – Muayawarah Wilayah (Muswil) Ikatan Tunanetra Muslim Indonesia (ITMI) provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta berlangsung pada Sabtu pagi (19/10) di Gedung Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Gedongkuning, Rejowinangun Kota Yogyakarta.

Musyawarah Wilayah VI ini dilakukan sebagai ajang pertanggung jawaban laporan akhir hasil kerja seluruh Dewan Suro dan Pengurus ITMI pimpinan wilayah provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta masa jihad 2019-2024 masehi atau 1441-1446 H.

Turut hadir secara langsung, Widodo Sulistyanto perwakilan dari majelis Syuro, Bayu Iwan Yulianto dari sekretaris jenderal ITMI pimpinan pusat. Narsi, ketua pimpinan wilayah ITMI provinsi DIY. Misbah dari kantor wilayah Kementerian Agama provinsi DIY, jajaran dewan syuro, pengurus, alhawari dan perwakilan ITMI kota/kabupaten se-Yogyakarta.

“Kami dari jajaran ITMI pusat tentu akan segera memproses hasil dari musyawarah wilayah ITMI provinsi DIY untuk kemudian kami berikan surat keputusan atau SK kepengurusan terpilih,” ungkap Bayu.

Ia juga memberikan ucapan selamat kepada ketua pimpinan wilayah ITMI DIY terpilih beserta jajaran dewan syuro yang terbentuk, dan menyampaikan ucapan terima kasih kepada ketua IMTI masa jihad sebelumnya yang telah memimpin serta menjalankan tugasnya dengan maksimal.

Selama proses musyawarah wilayah ITMI berlangsung di awal hanya ada dua bakal calon pimpinan ITMI di tingkat provinsi DIY yaitu Akbar Satriawan dan Herfianto. Namun, saat sidang pemilihan akan dilakukan ada tawaran dari ketua sidang kepada peserta musyawarah untuk mengajukan calon lain.

Kesempatan tersebut digunakan dengan baik oleh para peserta dengan mengajukan tiga calon lain yaitu Ali Afandi, Wildan Aulia, Slamet Riadi. Akan tetapi, dua calon dinyatakan gugur karena tidak lolos verifikasi oleh dewan syuro, sehingga di akhir yang menjadi kandidat hanya tiga orang. Mereka yang sah menjadi bakal calon ketua ITMI wilayah adalah Akbar Satriawan, Herfianto dan Ali Afandi.

Inovasi Debat Kandidat Pada Muswil ITMI

Sebagai pengenalan secara personal, ketua sidang mengadakan debat kandidat dengan sebuah pertanyaan yaitu terkait progres legalitas pimpinan wilayah ITMI provinsi DIY. Secara prosedural legalisasinya hanya tinggal menunggu SK pusat untuk disampaikan kepada Kesabangpol, secara singkat Herfiantp dan Ali Afandi menyanggupi legalitas resmi PW ITMI DIY rampung dalam enam bulan kedepan dan Akbar Satriawan menyanggupi satu bulan bisa legal.

Pertanyaan lain juga diajukan oleh Ajiwan Arief kepada para kandidat, yaitu terkait eksistensi ITMI dan kaderisasi ITMI di DIY. Menurut Ali Afandi, hal tersebut butuh kerjasama dan inovasi dari daerah. Sedangkan Akbar Satriawan berpendapat ITMI butuh menggandeng kaum muda. Sementara Herfianto sepakat kedua masukan kontestan lain perlu dikolaborasikan.

“Saya sependapat, kita butuh menggandeng kaum muda juga dan butuh kerja sama dan inovasi dengan ITMI di daerah,” kata Hervi.

Beberapa sudut pandang tentang ITMI dari ketiga calon ketua menjadi bahan pertimbangan dan penilaian bagi para peserta untuk menyalurkan hak pilihan suara mereka. Pemilihan ketua dilangsungan dengan cara voting dengan hasil akhir perolehan suara, untuk Herfianto 14 suara, Akbar Satriawan 2 suara dan Ali Afandi 15 suara.

Hasil musyawarah wilayah ITMI provinsi Yogyakarta memutuskan Ali Afandi sebagai ketua PW ITMI DIY masa jihad 2024-2029 masehi atau 1446-1451 H.

“Harapannya IMTI kedepan bisa lebih bersinergi antara ketua dengan pengurus juga anggota, dan ITMI di kota/kabupaten,” kata Ali Afandi.

Ali berharap dengan terpilihnya menjadi ketua ITMI wilayah, semua kepengurusan baru dan jajaran ITMI kota/kabupaten bisa bersinergi untuk membawa ITMI jadi lebih baik. Selain itu, dirinya juga meminta dukungan dalam proses kerjanya lima tahun kedepan.

“Karena tanpa dukungan dari semuanya, saya tidak ada apa-apanya. Dan yang membuat ITMI maju adalah karena kekompakan kita semua,” pungkas ia.

Narsi, ketua ITMI masa jihad sebelumnya juga mengucapkan selamat atas terpilihnya kepemimpinan ITMI wilayah yang baru. Ia berpesan semoga ke depan ITMI semakin maju sehingga dapat menjawab tantangan-tantangan yang ada.

Dengan kerendahan hati, Narsi menyampaikan permohonan maaf apabila selama masa jihadnya IMTI wilayah provinsi DIY belum maksimal. Ucapan maaf juga ditujukan kepada seluruh jajaran kepengurusan pada masa jihatnya.

Kegiatan musyawarah wilayah ITMI provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta ke-VI berlangsung secara tertib dari pagi hingga sore, penutupan dilakukan oleh Bayu Iwan Yulianto pada pukul 17.00 WIB.[]

 

Reporter: Sri Hartanty

Editor       : Ajiwan

 

 

Bagikan artikel ini :

TULIS KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT

BERITA :

Berisi tentang informasi terkini, peristiwa, atau aktivitas pergerakan difabel di seluruh penjuru tanah air

Skip to content