Views: 13
Solidernews.com, Kanigaran – Puluhan masyarakat difabel menjadi peserta undangan kegiatan kunjungan Keduataan Besar Australia (DFAT) & Program INKLUSI Kemitraan Australia Indonesia yang bertempat di Pendopo Kecamatan Kanigaran Kota Probolinggo. Walikota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin hadir tepat waktu dan kegiatan tersebut sekaligus dimulai pada pukul 13.15 WIB dengan memasuki area posko stand UMKM dari 6 lokasi Kelompok Disabilitas Kelurahan (KDK) Pilang, Ketapang, Kademangan, Curahgrinting, Kanigaran, dan Kebonsari Kulon, Rabu (14/6).
Kedatangan rombongan Kedutaan Besar Australia dan tim Program INKLUSI bersama Walikota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin itu untuk opening ceremony dalam momen kegiatan kunjungan tersebut. ” Tentunya dalam kesempatan yang sangat luar biasa ini dengan adanya kunjungan dari Kedubes Australia dalam rangka monitoring Program INKLUSI di Kota Probolinggo mudah-mudahan berjalan sesuai dengan harapan dan impian kita semua. Kehadiran pemerintah dalam melakukan kewajiban mengisi suatu hal komitmen bersama kepada para difabel yang ada di wilayah Kota Probolinggo.” pungkasnya Habib Hadi Zainal Abidin (Walikota Probolinggo)
Para peserta tamu undangan meliputi jajaran Kepala Dinas OPD (Organisasi Perangkat Daerah) Kota Probolinggo, Perwakilan Anggota KDK, Fasilitator Kelurahan dan PPDiS Situbondo turut andil dalam melancarkan kegiatan kunjungan dari Kedubes Australia. Pada kegiatan tersebut terdapat berbagai ragam difabel dari perwakilan masing-masing KDK yakni ada difabel netra, tuli, daksa, dan intelektual. Hal ini sebagai contoh bentuk peran partisipasi aktif pada kegiatan tersebut.
Kesuksesan kegiatan tersebut tidak hanya dari aspek keterlibatan peserta difabel tetapi ada sisi lain yang membuat terkesan meriah yakni stand bazar produk UMKM dari 6 lokasi KDK. Terutama dari KDK Kelurahan Kademangan menampilkan ragam jenis produk hasil olahan pangan yang diproduksi oleh anggota KDK. Nama produk tersebut adalah minuman beras kencur “Bangkit“ dan makanan kripik “Sidungkong”.
Posko stand UMKM produk hasil olahan dari masing-masing KDK memberikan daya tarik bagi para peserta tamu undangan terutama dari Kedubes Australia dan pihak Program INKLUSI. “Saya perwakilan anggota KDK Kelurahan Kademangan sangat senang dan berterima kasih kepada semua pihak yang terlibat pada kegiatan hari ini karena memberikan peluang sekaligus mempromosikan hasil produk olahan pangan kripik daun singkong dan minuman beras kencur yang murni dibuat oleh organisasi KDK maupun keluarga difabel.” ujar Yeni (anggota KDK Kademangan)
Penulis Berita : CHOIRUL ANAM F.R.
( FASILITATOR KELURAHAN )