Search
en id

Gunakan fitur ACCESSIBILITY melalui tombol simbol biru bagian kanan agak atas sebagai preferensi untuk kenyamanan Anda.

menjelang pembukaan acara pendidikan politik Kesbangpol

Ini Yang Dilakukan Difabel Yogyakarta Mengupayakan Demokrasi Inklusif Berkeadilan

Views: 13

Solidernews.com – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Daerah Istimewa Yogyakarta melaksanakan kegiatan pendidikan politik bagi kelompok difabel dengan mengusung tema, ‘Politik Inklusif; Suara Difabel untuk Demokrasi Berkeadilan.’

Kegiatan tersebut diselenggarakan pada Senin pagi (18/6), bertempat di Ros-In Hotel, Sewon, Kabupaten Bantul. Narasumber yang dihadirkan antara lain dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) DIY, Sasana Inklusi dan Gerakan Advokasi Difabel (SIGAB) Indonesia, dan Yayasan Kristen untuk Kesehatan Umum (Yakkum).

Peserta undangan merupakan perwakilan dari lintas organisasi difabel di DIY yang tergabung dalam Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) DIY, Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia (HWDI) DIY, Kelompok Difabel Desa (KDD) dan Kelompok Difabel Kalurahan (KDK) dampingan SIGAB Indonesia.

Dalam sambutannya, Kepala Kesbangpol DIY, Lilik Aryanto, S.I.P, MM, menyampaikan Kesbangpol memiliki komitmen kuat untuk memastikan kelompok difabel tidak hanya jadi objek, tapi juga subyek aktif dalam proses politik.

“Kegiatan ini bukan seremoni, melainkan upaya bersama untuk memperkuat kesadaran politik, kapasitas, kesadaran, serta membuka ruang-ruang keterlibatan yang luas bagi difabel dalam kehidupan demokrasi,” paparnya.

Lilik menambahkan, pendidikan politik juga menjadi momentum untuk penguatan kapasitas dan penggalangan solidaritas, untuk memastikan suara difabel tidak hanya terdengar tetapi juga diakui. dihargai, dan menjadi bagian penting dalam mewarnai arah pembanguan yang lebih inklusif.

Bercermin dari rangkaian Pemilihan Umum (Pemilu) di tingkat nasional maupun daerah, dari tingkat partisipasi masyarakat, khususnya masyarakat difabel yang masih minim, agenda pendidikan politik mengupas permasalahan apa yang terjadi selama proses tahapan pemilu berlangsung. Permasalahan tersebut diterusuri mulai dari pertanyaan apakah sosialisasinya yang masih kurang, atau aksesnya yang kurang atau memang ada permasalahan lain yang belum terurai.

Tema, ‘Politik Inklusif; Suara Difabel untuk Demokrasi Berkeadilan,’ yang diusung pada kegiatan pendidikan politik oleh Kesbangpol mengandung pesan yang sangat kuat, bahwa keadilan dalam demokrasi hanya akan tercapai apabila seluruh elemen masyarakat, termasuk masyarakat difabel agar diberi ruang yang setara dalam berpartisipasi, tanpa ada lagi diskriminasi, hambatan akses, atau minimnya informasi politik.[]

 

Reporter: Sri Hartanty

Editor     : Ajiwan

 

Bagikan artikel ini :

TULIS KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT

berlangganan solidernews.com

Tidak ingin ketinggalan berita atau informasi seputar isu difabel. Ikuti update terkini melalui aplikasi saluran Whatsapp yang anda miliki. 

BERITA :

Berisi tentang informasi terkini, peristiwa, atau aktivitas pergerakan difabel di seluruh penjuru tanah air

Skip to content