Search
en id

Gunakan fitur ACCESSIBILITY melalui tombol simbol biru bagian kanan agak atas sebagai preferensi untuk kenyamanan Anda.

Gathering Anak Difabel : Wujud Nyata Inklusi Sosial di Tingkat Komunitas

Views: 41

Solidernews.com,Bantul — SIGAB Indonesia melalui program SOLIDER (Strengthening Social Inclusion for Disability Equity and Rights) menyelenggarakan kegiatan Gathering Kelompok Difabel Kalurahan (KDK) Anak-anak pada Minggu (25/5) di Edumpark Tegaldowo, Bantul.

Kegiatan yang didukung oleh program INKLUSI ini diikuti oleh 30 anak difabel bersama pendamping atau wali dari enam kalurahan dampingan SIGAB (Palbapang, Sabdodadi, Trimulyo, Sumberagung, Bantul dan Patalan). Acara berlangsung mulai pukul 08.30 hingga 13.00 WIB dengan permainan edukatif yang diampu oleh fasilitator Krisna Govinda.

Gathering ini bertujuan memperkuat inklusi sosial anak-anak difabel, membangun ruang interaksi yang aman dan ramah, serta meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai hak dan kesetaraan bagi anak difabel.

Menurut Krisna selaku fasilitator mewakili Edumpark, pihaknya menyesuaikan setiap kegiatan dengan kebutuhan berbagai klien, termasuk peserta dari kalangan difabel dan sekolah luar biasa (SLB).

“Kami memang sudah cukup sering menangani kegiatan outbound untuk anak-anak difabel, sehingga kami berusaha menciptakan suasana yang senyaman mungkin bagi mereka,” ujarnya.

Krisna juga menambahkan bahwa instruksi permainan dibuat sesederhana dan sejelas mungkin agar mudah dipahami. Ia menyoroti momen berkesan saat sesi permainan kelompok, di mana peserta yang awalnya tidak saling mengenal dan belum saling berkomunikasi, akhirnya mampu bekerja sama dan membangun komunikasi dengan baik.

Lucia Dona S., selaku fasilitator kalurahan, menyampaikan bahwa para peserta tampak gembira dan benar-benar menikmati kegiatan yang diselenggarakan. Menurutnya, anak-anak difabel mendapatkan pengalaman bermain yang menyenangkan sekaligus baru bagi mereka. Ia menyoroti pentingnya kegiatan semacam ini dalam membangun empati, saling memahami, serta menghormati satu sama lain, termasuk dalam hal bagaimana mendampingi dan memperlakukan anak-anak yang luar biasa dan istimewa. Dona berharap kegiatan ini tidak berhenti sampai di sini, mengingat selama ini kegiatan yang tersedia lebih banyak menyasar orang dewasa atau orang tua.

Simak juga ..  FKDC Mitra SIGAB Adakan Pelatihan Peer Support untuk Difabel Desa

“Biarkan anak-anak juga merasakan kebahagiaan bermain di luar bersama teman-teman mereka,” ujarnya.

Dona menambahkan bahwa memberi ruang bagi anak-anak untuk mengekspresikan diri adalah hal penting, karena kebahagiaan mereka sejatinya juga merupakan kebahagiaan bagi kita semua.

“Anak saya bertemu dengan teman-teman yang belum pernah kenal sebelumnya, awalnya malu tapi alhamdulillah bisa membaur dengan baik. Saya harap kegiatan ini bisa rutin dilakukan bisa setahun 3 kali agar anak juga mengenal dengan teman-teman lain”, ungkap Nuryani orang tua dari peserta gathering.

Program SOLIDER merupakan inisiatif yang fokus pada penguatan partisipasi, pemenuhan hak, serta perlindungan terhadap kelompok difabel, khususnya di tingkat komunitas. Melalui kegiatan ini, SIGAB Indonesia berharap dapat menciptakan lingkungan sosial yang lebih inklusif dan mendukung tumbuh kembang anak-anak difabel.[]

 

Reporter: Erfina

Editor     : Ajiwan

Bagikan artikel ini :

TULIS KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT

berlangganan solidernews.com

Tidak ingin ketinggalan berita atau informasi seputar isu difabel. Ikuti update terkini melalui aplikasi saluran Whatsapp yang anda miliki. 

BERITA :

Berisi tentang informasi terkini, peristiwa, atau aktivitas pergerakan difabel di seluruh penjuru tanah air

Skip to content