Views: 57
Solidernews.com – perjuangan pemenuhan hak difabel di berbagai daerah biasanya bermula dari keresahan komunitas atau sosok difabel setempat yang mengalami banyak stigma, diskriminasi, dan bahkan tidak dapat secara optimal terlibat dalam proses pembangunan daerah setempat. Tak jarang mereka berjuang dari nol, melobi banyak stakeholder, berhimpun dalam berbagai wadah organisasi dan komunitas dan memperjuangkan hak-hak kelompok difabel hingga menjadi aktivis dan aktor penting pergerakan difabel di daerah setempat.
Abdul Mujib misalnya, seorang aktor difabel Cirebon ini menjadi sosok inspiratif yang memperkuat semangat teman-teman difabel dan Orang Yang Pernah Mengalami Kusta (OYPMK) di Cirebon. Dengan dedikasinya, ia bukan hanya seorang aktor, tetapi juga pelopor gerakan desa inklusi.
Ia menggambarkan ketangguhannya dalam mengatasi berbagai tantangan hidup sebagai difabel polio kaki kanan. Lebih dari satu dekade Abdul Mujib, memotivasi komunitasnya untuk percaya pada potensi mereka sendiri. Abdul Mujib bukan hanya berbicara, tetapi tindakan nyata yang membuatnya menjadi panutan di kalangan difabel dan OYPMK.
Selama beberapa waktu terakhir pihaknya turut aktif memperjuangkan adanya regulasi payung hukum berupa perda difabel Cirebon yang hingga kini belum membuahkan hasil. Namun, meski begitu, ia bersama FKDC terus berjuang demi terbitnya perda difabel di wilayah tempat tinggalnya.
Istri Abdul Mujib, sebagai pendamping setia, memberikan dukungan penuh terhadap perjuangan suaminya. Dalam sebuah wawancara, sang istri menyatakan, “Kami berdua percaya bahwa desa inklusi adalah fondasi masyarakat yang adil dan harmonis. Saya mendukung suami sepenuh hati dalam membangun lingkungan yang merangkul semua.”
Pada tanggal 20 Desember 2023. Abdul Mujib sebagai ketua Forum Komunikasi Difabel Cirebon (FKDC) menerima penghargaan The Best Motivator, dalam acara peringatan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional tingkat kabupaten Cirebon yang di selenggarakan oleh Dinas Sosial setempat. Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi terhadap dedikasi dan kontribusi luar biasa dalam Perjuanganya yang berdampak positif untuk difabel dan OYPMK di wilayah Cirebon.
Dalam acara yang digelar di gedung hotel Aston, Abdul Mujib menunjukkan peran pentingnya dalam mendorong inklusi sosial serta memberikan dukungan yang lebih baik bagi difabel dan OYPMK di Kabupaten Cirebon. Penghargaan ini tidak hanya mengakui pencapaiannya dalam menciptakan lingkungan yang ramah difabel dan OYPMK, akan tetapi sebagai bentuk penghargaan atas kerja keras dan dedikasi anggota organisasi dalam mengatasi berbagai tantangan.
Abdul Mujib, menyampaikan terima kasih atas penghargaan ini. “Saya hanya mewakili. Ini penghargaan buat teman teman Disabilitas dan OYPMK Kabupaten Cirebon.
Haturnuhun ibu Indra fitriyani Kadinsos, Pak Bupati dan ibu Lili atas apresiasi yg diberikan Untuk FKDC RbmCirebon.” ungkapnya.
Selain penghargaan kepada Abdul Mujib, acara Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional tingkat Kabupaten Cirebon juga diisi dengan berbagai kegiatan sosial, seni, seminar, dan pameran yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap pentingnya kesetiakawanan dalam membangun masyarakat yang lebih adil dan berkeadilan.[]
Reporter: Apipudin
Editor : Ajiwan Arief